Episodenya yang lumayan singkat cuma 14 episode namun ceritanya cukup kompleks, serial Damo ini
tidak hanya berfokus pada masalah cinta tapi juga diimbangi dengan intrik politik, konspirasi, kesetiaan dan pengkhianatan yang porsinya
saling melengkapi. yang cukup bisa membuat penonton terpaku pada ceritanya dari awal sampai akhir. Ada
pahlawan dan penjahat, orang-orang yang berdiri di sisi yang berbeda
dari hukum, masing-masing dengan pandangan yang berbeda tentang bagaimana dunia yang seharusnya lebih baik. Selain itu, di setiap episode-nya, selalu ada fakta baru yang
terungkap, yang awalnya tidak terpikirkan oleh penonton, alias ceritanya
susah ditebak. Rasa penasaran penonton baru akan terjawab seluruhnya
pada episode-episode terakhir (episode 13 dan 14).
Dan juga akting dan chemistry para
pemainnya dapet banget dan terlihat natural, sehingga penonton dapat menikmati
aliran ceritanya. Teknik pengambilan
gambarnya sangat bagus namun efek figthing nya dirasa masih agak berlebihan tapi aq suka ketika pertarungan di hutan bambu, itu keren.
Tapi satu hal yang paling aq g suka ending dari 3 tokoh utama ini berakhir dengan tragis sekali tak satu pun dari mereka berakhir dengan bahagia, penulis cerita nya terlalu kejam.